Agar Disayangi dan Dihormati, Baca Mantra Pengasihan Agung

“Ingsun matek aji pengasihan, cahyaning surya, candra lan kartika, nyawiji marang ingsun, sarining kembang setaman, nyawiji marang ingsun, wong sabuwono podho welas asih marangingsun”

“Aku sengaja memasang ‘aji’ pengasihan, cahaya matahari, bulan dan bintang menyatu dengan diriku, sari keindahan bunga setaman masuk dalam diriku, segala manusia sedunia berbelas kasihanlah kepadaku”

Aji atau mantra tersebut diatas disertai dengan mandi bunga setaman atu tujuh rupa.
Kemudian melakukan meditasi dengan cara memandang sekuntum bunga yang indah dan mengolah pernafasan.

Hirup udara pelan-pelan melalui hidung, niatkan dan bayangkan bahwa yang Anda hirup adalah keindahan bunga untuk berpindah ke dalam diri Anda.

Tahan nafas dalam perut, bayangkan bahwa keindahan itu menyebar kedalam seluruh diri Anda baik jasmani maupun rohani (hati) Anda.

Kemudian lepaskan udara melalui mulut. Pelan-pelan juga. Bayangkan yang Anda buang adalah kesialan, kejelekan dan energi negatif dalam diri Anda.

Harapannya adalah dengan mandi bunga dan meditasi menghirup keindahan bunga inimampu membangkitkan alam bawah sadar kita untuk bangkit percaya diri dan sekaligus bisa bertindak ‘welas asih’ berkasih sayang dengan sesama makhluk.

Apapun jangan harap kita disayang orang lain kalau kita sendiri tidak belajar lebih dulu menyayangi dan menghormati orang lain.